Situs web:https://www.ageruo.com/simazine-agrochemical-herbicide-atrazine-80-wp-price-for-sale.html
Keuntungan
1. Pasar mempunyai landasan yang kokoh.Atrazin banyak digunakan pada jagung, sorgum, tebu, pohon hutan, lahan non-tanah dan tanaman serta lingkungan lainnya.Ini juga merupakan produk utama senyawa yang harus digunakan untuk mengolah tanah atau batang dan daun ladang jagung, dan dosisnya besar.
2. Dapat digunakan dalam beberapa periode.Atrazin dapat diaplikasikan dalam berbagai kondisi dan sangat nyaman digunakan oleh petani.Dapat disemprotkan setelah tanam, jika kondisi hujan atau tergenang air, dapat disemprotkan setelah hujan atau setelah menyiram tanah.Dapat digunakan untuk pengolahan tanah setelah tanam dan sebelum kemunculannya, serta penyemprotan awal pada batang dan daun.
3. Spektrum pembasmian gulma yang luas dan efek penyiangan yang baik.Atrazin dapat secara efektif mengendalikan berbagai gulma monokotil dan dikotil, seperti rumput kepiting, rumput lumbung, setaria, amaranthus, krokot, bayam besi, quinoa, dll. Efek pengendalian gulma dikotil lebih baik dibandingkan gulma monokotil.
4. Ada banyak macam kombinasi senyawa dan banyak bentuk sediaan.
5. Sangat aman untuk aplikasi tanaman.
6. Kinerja biaya yang tinggi juga menjadi salah satu alasan petani bersedia memanfaatkannya.
Kerugian
1. Terdapat tingkat sisa fitotoksisitas yang berbeda-beda pada tanaman sensitif yang berbeda setelah tanam.
2. Melayang fitotoksisitas pada tanaman sensitif yang berbeda, beberapa pohon buah-buahan dan pohon hutan.
3. Limpasan atau pencucian setelah penerapan atrazin mencemari air tanah dan mempengaruhi organisme akuatik yang sensitif.
4. Berbagai pestisida baru yang digunakan di ladang jagung tidak lagi dicampur dengan atrazin dan merebut pasar atrazin.
Pemahaman yang jelas tentang kelebihan dan kekurangan atrazin dapat membuat penggunaan atrazin menjadi benar.
Hubungi kami melalui email dan telepon untuk informasi lebih lanjut dan penawaran
Email:sales@agrobio-asia.com
WhatsApp dan Telp:+86 15532152519
Waktu posting: 30 Januari 2021